PrinsipKerja Motor Bensin Pada motor bensin, bensin dibakar untuk memperoleh energi termal. Energi ini selanjutnya digunakan untuk melakukan gerakan mekanik. Prinsip kerja motor bensin, secara sederhana dapat dijelaskan sebagai berikut : campuran udara dan bensin dari karburator di isap masuk ke dalam silinder,
Alternator atau sering juga disebut sebagai dinamo ampere adalah sebuah komponen pada mobil yang berfungsi untuk menghasilkan energi listrik bagi seluruh komponen kelistrikan yang ada di mobil tersebut. Selain itu, alternator juga berfungsi untuk mencas aki mobil. Cara kerja alternator pada dasarnya adalah mengubah energi mekanik menjadi energi listrik, yaitu mengubah putaran mesin menjadi energi listrik dengan cara memanfaatkan prinsip kerja elektromagnetik. Ya, dengan memanfaatkan prinsip kerja elektromagnetik, alternator memegang peranan penting sebagai sumber energi listrik di mobil agar kelistrikan dan komponen-komponen listrik di kendaraan tetap awet serta memiliki daya listrik yang cukup. Untuk meneruskan putaran mesin ke puli alternator, biasanya alternator di hubungkan ke mesin mobil dengan menggunakan tali kipas belt. Jadi, ketika mesin mobil berputar, maka tali kipas belt juga akan memutar roda pulley alternator. Putaran inilah yang dimanfaatkan alternator untuk menghasilkan energi listrik. Secara umum, 1 putaran mesin akan menghasilkan 2 kali putaran roda pulley alternator. Perhatikan gambar dibawah berikut ini tentang skema dinamo ampere mobil secara umum yang kerap digunakan di mobil Pada artikel kali ini, ombro akan berbagi informasi seputar cara kerja alternator mobil dan nama-nama komponennya. SImak info lengkapnya dibawah ini. Daftar Isi1 Prinsip kerja alternator2 Nama Komponen alternator dan 1. 2. 3. Rectifier 4. Regulator3 Cara Kerja Alternator Prinsip kerja alternator Seperti sudah dijelaskan sebelumnya bahwa alternator memanfaatkan prinsip kerja elektromagnetik, yaitu memanfaatkan gerakan magnet pada sebuah kumparan sehingga dapat menghasilkan arus listrik, untuk mudahnya silahkan perhatikan gambar pembangkitan arus listrik di bawah berikut Pada gambar animasi tersebut, bisa kita lihat bahwa magnet yang digerakkan di dalam sebuah kumparan bisa menghasilkan arus listrik dan menyebabkan sebuah bohlam lampu bisa menyala. Nah alternator secara garis besar menggunakan prinsip kerja seperti pada gambar tersebut meskipun lebih kompleks lagi penerapannya. Mengapa lebih kompleks ? Salah satunya adalah listrik yang dihasilkan dengan cara seperti pada gambar diatas adalah arus bolak-balik AC Alternating Current, sedangkan pada kelistrikan di mobil, tipe arus listrik yang digunakan adalah DC / Direct Curret atau lebih dikenal dengan Arus searah. Oleh karena itu, dibutuhkanlah komponen yang namanya rectifier. Selain itu, pada alternator tidak menggunakan magnet permanen, melainkan magnet yang dihasilkan dari kumparan tembaga yang dialiri listrik. Untuk lebih jelasnya, berikut adalah nama-nama komponen terpenting yang ada di dalam Alternator. Nama Komponen alternator dan fungsinya 1. Rotor Rotor di dalam alternator merupakan bagian yang berputar didalam stator dan berfungsi untuk menghasilkan medan magnet. Didalam rotor terdapat kumparan rotor rotor coil yang berfungsi untuk membangkitkan medan magnet. Jika arus listrik dialirkan melalui rotor coil, sebagian dari kutub-kutub magnet pada core terpolarisasi menjadi magnet kutub N North dan bagian yang lain terpolarisasi menjadi magnet kutub S South. Kutub-kutub magnet pada rotor dibentuk seperti kerang dan melengkung sehingga memungkinkan rotor berputar di dalam stator. Pada beberapa model alternator telah dipasang sebuah kipas pendingin yang diletakkan di kedua sisi rotor pada shaft yang sama, fungsinya untuk mencegah kenaikan suhu lebih dari 150°C sehingga tidak terjadi pembalikkan arus listrik pada rectifier akibat naiknya suhu. 2. Stator Stator merupakan kumparan-kumparan tembaga yang disusun sedemikian rupa sehingga rotor bisa berputar di dalamnya. Stator merupakan bagian dari alternator yang berfungsi untuk menghasilkan arus listrik bolak-balik. Umumnya, Stator mempunyai tiga independent coils yang masing-masing menginduksi suatu electro motive force emf. Ketiga kumparan tembaga tersebut, satu sama lain terpisah 120° sehingga output yang dihasilkan juga terpisah 120°. 3. Rectifier Arus bolak-balik AC tidak cocok digunakan pada sistem kelistrikan di mobil dan harus dirubah menjadi arus searah. Arus bolak balik yang diinduksi dalam stator coil dirubah oleh rectifier menjadi arus searah arus dc. Dioda-dioda rectifier adalah komponen semi konduktor yang mengalirkan arus ke satu arah meskipun pada tegangan yang kecil, tetapi menahan arus yang mengalir dari arah yang berlawanan. Rectifier pada kendaraan juga menahan arus dari batere ke altenator apabila tegangan yang dihasilkan altenator lebih rendah dari tegangan batere, sebagai contoh, mesin dalam keadaan diam. Hal ini mencegah batere dari pengosongan yang sia-sia. 4. Regulator Tegangan dan arus litrik yang dihasilkan oleh stator ketika alternator bekerja bersifat tidak konstan dan tidak stabil. Oleh karena itu, untuk mendapatkan arus dan tegangan yang rata dan stabil, didalam alternator juga dipasang regulator. Regulator berfungsi untuk mengatur tegangan dan arus listrik yang masuk ke dalam kumparan rotor, jika output listrik di stator kurang maka regulator akan menambah listrik ke rotor, dan jika output berlebihan, maka regulator akan mengurangi jumlah listrik yang masuk ke rotor. Dengan begitu, maka tegangan dan arus listrik yang dihasilkan oleh alternator akan selalu stabil dan konstan. Baca juga Secara garis besar, cara kerja Alternator adalah menghasilkan arus listrik dari stator coil yang kemudian arus listrik tersebut diatur oleh IC regulator agar tegangan listrik yang dihasilkan tidak berlebih dan bisa digunakan dengan baik untuk mengisi listrik pada aki mobil dan sebagian digunakan komponen mobil yang lainnya. Perhatikan pada rangkaian listrik didalam alternator pada gambar dibawah ini. Berikut adalah cara kerja alternator mobil yang akan kami jelaskan secara singkat. Untuk pembahasan yang lebih lengkap tentang cara kerja Alternator yang menggunakan IC regulator, Anda bisa membacanya pada artikel cara kerja sistem pengisian IC regulator. Field coil rotor coil mendapat arus listrik dari aki / battery sehingga pada rotor coil timbul medan magnet. Bila Alternator diputar oleh mesin maka medan magnet pada rotor coil akan memotong gulungan konduktor pada stator coil, akibatnya akan muncul arus listrik pada stator coil. Tegangan bolak – balik yang keluar dari stator coil kemudian disearahkan oleh diode sehingga menjadi arus searah. Arus ini akan mengalir kedalam IC regulator agar tegangan yang dihasilkan bisa tetap stabil di kisaran 14,2Volt dan tetap bisa mengisi listrik di aki mobil. Proses penstabilan tegangan listrik dilakukan oleh IC regulator adalah dengan memanfaatkan dioda zener sebagai pemutus dan penghubung tegangan di IC regulator Ketika dioda Zener dalam posisi ON mengalirkan listrik maka arus listrik yang mengalir ke Field coil rotor coil terputus, efeknya tidak ada medan magnet sehingga stator berhenti menghasilkan arus listrik Terhentinya arus listrik dari stator coil akan menyebabkan tegangan yang menuju dioda zener menjadi berkurang, akibatnya dioda zener kembali menjadi OFF listrik tidak mengalir, Hal ini akan membuat listrik menuju Field coil rotor coil kembali mengalir sehingga kembali terjadi medan magnet dan membuat Stator Coil menghasilkan arus listrik kembali. Begitulah seterusnya proses pengaturan tegangan listrik yang dihasilkan oleh Alternator akan terus berulang.
Didalam sistem kelistrikan mobil, ada dua macam relay yaitu tipe resistor dan tipe elektromagnetik. (baca juga: Komponen Kaki Kaki Mobil) Dari kedua jenis relay ini, yang paling banyak digunakan dalam sistem kelistrikan mobil adalah relay tipe elektromagnetik. Kelebihan dari penggunaan relay pada lampu mobil adalah dapat membuat pencahayaan
Mobil Listrik memiliki cara kerja yang berbeda bila dibandingkan dengan kendaraan bermesin konvensional. Sistem penggeraknya lebih sederhana, dan ada beberapa berjelannya waktu tren mobil listrik semakin naik. Banyak pabrikan mulai mengeluarkan produk-produk yang sudah terelektrifikasi. Ditambah lagi dengan dukungan pemerintah Indonesia melalui pembangunan infrastruktur dan insentif pajak untuk mobil satu daya tarik dari mobil listrik adalah lebih ramah lingkungan daripada mobil bersistem pembakaran internal atau internal combustion engine ICE. Mobil listrik tidak menghasilkan emisi gas buang, senyap ketika dikendarai, dan performanya bisa bersaing dengan mobil ICE. Kali ini, ingin memberikan informasi seputar cara kerja mobil listrik, mulai dari komponen-komponen penting, cara kerjanya, jenis-jenis mobil listrik, dan kelebihan serta kekurangan mobil Penting Mobil ListrikKomponen yang terdapat dalam sebuah mobil listrik bermacam-macam dan memiliki fungsi yang berbeda-beda. Secara garis besar, ada tiga komponen utama yang tersemat dalam mobil Battery PackSudah pasti setiap mobil memerlukan sebuah “wadah” untuk menampung sumber dayanya. Mobil listrik membutuhkan baterai traksi/Traction Battery Pack untuk menampung daya listrik sebagai sumber energi utama penggerak mobil. Biasanya, sistem penyimpanan daya listriknya berupa searah atau Direct Current DC.Seiring dengan waktu, baterai untuk mobil listrik mengalami perkembangan hingga ada banyak jenisnya. Sekarang, baterai mobil listrik yang umum dipakai terbuat dari Lithium-ion Battery. Baterai ini menjadi jenis baterai yang banyak digunakan pada mobil listrik modern karena dinilai memiliki daya tahan yang diingat, baterai hanya berfungsi sebagai sumber daya untuk sistem penggerak pada mobil listrik. Sementara itu, energi listrik untuk komponen-komponen kelistrikan seperti lampu dan semacamnya masih disokong oleh InverterKomponen terpenting lain dalam mobil listrik adalah inverter daya atau power inverter. Komponen ini berfungsi untuk mengubah aliran listrik searah DC dalam menjadi arus bolak-balik Alternating Current, AC. Arus listrik AC inilah yang digunakan untuk memperdaya motor lagi, power inverter juga memiliki fungsi mengisi baterai mobil. Ketika mobil mengalami deselerasi atau melambat, power inverter akan mengubah arus listrik AC yang dihasilkan menjadi arus DC yang kemudian ditampung kembali ke dalam TraksiKomponen motor traksi merupakan tujuan akhir dari arus listrik dari baterai. Dalam satu mobil listrik biasanya memiliki satu atau lebih motor traksi untuk memutar roda diibaratkan, motor traksi ini sama seperti dynamo listrik pada mobil mainan. Fungsinya untuk mengubah daya listrik menjadi daya kinetik melalui proses interaksi antara elektromagnetik dengan magnet permanen dalam dengan mesin pembakaran konvensional, tentunya motor traksi lebih efisien dalam hal energi yang dihasilkan. Ini karena mesin pembakaran konvensional juga menghasilkan energi panas, jadi daya dari pembakaran bensin dalam mesin tidak sepenuhnya menjadi energi motor traksi mengonversi daya energi listrik menjadi energi kinetik lebih utuh. Ditambah sistem motornya lebih sederhana tanpa memerlukan transmisi atau komponen-komponen yang misalkan mengubah gerakan vertikal piston mesin konvensional menjadi gerakan rotasi Mobil ListrikKomponen ini merupakan pendukung untuk mobil listrik. Sesuai namanya, fungsinya adalah untuk mengisi ulang daya listrik dalam baterai mobil listrik menggunakan sumber listrik eksternal seperti jaringan listrik kerjanya sederhana, sama seperti mengisi daya perangkat elektronik lain seperti laptop atau handphone. Arus listrik AC jaringan PLN diubah menjadi arus DC yang kemudian diisi ke dalam Kerja Mobil Listrik Secara UmumJika dijabarkan, cara kerja mobil listrik itu sebenarnya sederhana. Daya listrik dalam baterai disalurkan ke motor listrik untuk mengggerakkan roda penjelasan cara kerjanya secara bertahapSaat pedal akselerasi ditekan, control module mengatur aliran daya listrik dari baterai ke inverterInverter mengubah arus listrik dari DC ke AC, kemudian disalurkan ke motor traksi sesuai dengan tekanan pada pedal akselerasiMotor traksi mengubah daya listrik menjadi energi kinetik rotasi/putaranPutaran rotor pada motor traksi kemudian menggerakkan transmisi untuk memutar roda, sehingga mobil berjalanJenis Mobil ListrikMobil listrik ada empat jenisnya, yaitu Battery Electric Vehicle BEV, Hybrid Electric Vehicle HEV, Plug-in Hybrid Vehicle PHEV, dan Fuel Cell Electric Vehicle FCEV.Battery Electric Vehicle BEVMobil jenis ini beroperasi sepenuhnya menggunakan listrik dari baterai. Tidak ada mesin pembakaran dalam. Listrik disimpan dalam battery pack. Pengisian daya dengan menghubungkan baterai ke sumber listrik listrik dikonversi dari DC ke AC untuk menjalankan motor. Pedal akselerator mengirim sinyal ke control module untuk menyesuaikan kecepatan kendaraan dengan mengubah frekuensi daya AC dari inverter ke motor pedal rem ditekan atau mobil melambat, motor menjadi generator yang menghasilkan listrik, yang mana disimpan kembali di listrik jenis ini ada banyak, sebut saja Volkswagen e-Golf, Tesla Model 3, BMW i3, Chevrolet Bolt, Nissan Leaf, Hyundai Ioniq 5, dan Electric Vehicle HEVMobil listrik jenis HEV memiliki dua sistem penggerak, yaitu mesin pembakaran dalam dan motor traksi. Mesin pembakaran dalam mendapat daya dari bensin, sedangkan motor mendapat daya dari baterai. Keduanya dapat memutar transmisi penggerakan roda pada saat dari HEV dari mobil listrik jenis lain adalah baterainya hanya terisi oleh karena putaran mesin, gerakan roda, atau kombinasinya. Ketika pengereman, motor traksi berubah menjadi generator yang mengisi daya listrik ke listrik jenis HEV tidak mempunyai charging port sehingga baterainya tidak dapat diisi ulang secara eksternal. Beberapa contoh mobil listrik jenis ini adalah Honda Civic Hybrid, Toyota C-HR Hybrid, Toyota Camry Hybrid, dan Hybrid Electric Vehicle PHEVMobil PHEV, sama dengan HEV, memiliki dua sistem penggerak, mesin pembakaran dalam dan motor traksi. Tapi, pada mobil PHEV terdapat charging port sehingga baterai dapat diisi ulang menggunakan sumber listrik mobil berteknologi PHEV dapat beroperasi dalam dua mode. Pertama mode listrik di mana penggerakan mobil menggunakan motor listrik sepenuhnya. Kedua mode hybrid, mesin dan motor bekerja Indonesia ada beberapa pabrikan yang sudah memasarkan mobil dengan teknologi PHEV, antara lain, Toyota Prius PHEV dan Mitsubishi Outlander Cell Electric Vehicle FCEVFCEV menggunakan hidrogen sebagai sumber energi untuk menghasilkan listrik dari sistem Fuel Cell. Pada mobil terdapat tangki untuk menampung kerjanya hampir mirip dengan mobil listrik HEV, yaitu hidrogen disalurkan ke sistem Fuel Cell, kemudian energi kimianya dikonversi menjadi energi listrik untuk memperdaya motor listik serta mengisi daya dengan jenis mobil listrik lain, ketika perlambatan motor akan menjadi generator yang menghasilkan listrik, kemudian ditampung di dalam listrik jenis FCEV masih jarang ditemukan di Indonesia. Contoh mobil yang menggunakan fuel cell adalah Toyota Mirai, Hyundai Tuscon FCEV, Honda Clarity Fuel Cell, dan Hyundai Mobil ListrikSekarang kita tahu cara kerja dari mobil listrik berbeda dengan mobil konvensional, karena perbedaannya ini, mobil listrik memiliki beberapa LingkunganTidak ada pembakaran dalam mesin yang menghasilkan gas buang, mobil listrik dipandang sebagai kendaraan yang ramah BerisikMotor traksi pada mobil listrik tidak menghasilkan suara yang berisik seperti yang terdengar pada mobil konvensional. Kabin mobil listrik jadi lebih senyap dan pengalaman berkendara menjadi lebih nyaman,Hemat Biaya PerawatanJumlah komponen pada sistem penggerak mobil listrik murni jauh lebih sedikit dibanding mobil konvensional. Tidak ada lagi penggunaan oli mesin, ganti busi, air radiator, dan komponen lainnya. Jadi, perawatan mobil listrik menjadi lebih murah dan Mobil ListrikMobil listrik masih memiliki kekurangan yang membuat orang berpikir dua kali untuk MahalHal utama yang menjadi pertimbangan calon pembeli mobil listrik adalah harga. Saat ini harga mobil listrik di Indonesia tergolong mahal, banderolnya mulai dari Rp400 jutaa-an hingga tembus Rp1 Belum Cukup MendukungDi Indonesia sendiri saat ini stasiun pengisian kendaraan listrik umum SPKLU masih belum banyak tersedia. SPKLU kebanyakan ditemukan di beberapa mal, diler, dan rest area ini akan membuat was-was orang-orang yang ingin memakai mobil listrik untuk perjalanan Ulang Baterai LamaPengisian ulang daya baterai mobil listrik dianggap lama. Untuk mengisi daya penuh bisa memakan waktu berjam-jam. Ini sangat berbeda dibanding mobil bensin konvensional yang pengisiannya hanya membutuhkan waktu beberapa menit. [ABP/Ses]>>>>> Klik link ini untuk melihat harga mobil baru <<<<<
penggunaanmagnet dan elektromagnet pada kendaraan banyak sekali digunakan, antara lain digunakan untuk menggerakkan motor starter, alternator, regulator konvensional pada sistem pengisian, motor wiper, motor washer, motor kipas pendingin radiator, motor extra fan ac (kipas ac), solenoid pada karburator, injektor, relay, horn (klakson), magnetic
Alat-Alat Yang Menggunakan Prinsip Kerja Elektromagnetik 1. Bel Listrik Bagian-bagian utama bel listrik a Sebuah magnet listrik A dan B, berupa magnet listrik berbentuk U b Pemutusan arus atau interuptor C c. Sebuah pelat besi lunak D yang dihubungkan dengan pegas E dan pemukul bel; F. Silahkan lihat gambar di bawah ini! Gambar Skema Prinsip kerja Bel Listrik Cara Kerja Bel Listrik Apabila arus listrik dialirkan dengan jalan menekan sakelar, SK, maka arus listrik mengalir melalui kumparan. A dan B menjadi magnet, dan menarik D. Oleh karena itu arus yang melalui titik C terputus, sehingga sifat kemagnetannya hilang. D terlepas dari tarikan AB. Kontak C tersambung lagi, dan arus mengalir lagi. A dan B menjadi magnet lagi, menarik D demikian seterusnya berulang-ulang. Selama SK ditekan. Tiap kali D ditarik oleh AB, maka pemukul F memukul bel G, maka bel berbunyi 2. Pesawat Telepon Sebuah pesawat telepon pada dasarnya terdiri atas dua bagian utama yaitu a pesawat pengirim, yang biasa disebut mikrofon b pesawat penerima, biasanya disebut telepon. Gambar Pesawat Telepon dan Prinsip Kerjanya Lihat Gambar di atas, Perhatikan prinsip-prinsip yang mendasar pada sebuah mikrofon. Sebuah pelat tipis yang disebut diafragma D, selalu bersentuhan dengan butir-butir karbon, C, yang terdapat di dalam kotak karbon, B, jika getaran suara jatuh ke permukaan diafragma maka diafragma itu bergetar. Getaran ini menyebabkan butir-butir karbon tertekan atau tidak tertekan. Pada waktu tertekan, hambatan butir-butir karbon itu kecil, begitu sebaliknya jika tidak tertekan, hambatannya besar. Karena getaran diafragma dan hambatan C berubah-ubah sesuai dengan getaran suara. Arus yang mengalirpun berubah-ubah sampai ke telepon. Arus yang berubah-ubah menjadi suara. Cara kerja Telepon Gambar tersebut memperlihatkan dasar kerja pesawat telepon. Telepon terdiri atas sebuah diafragma, M, sebuah magnet listrik, A–A, dan magnet tetap US. Magnet tetap selalu memagnetkan inti magnet listrik. Karena itu diafragma yang terbuat dari bahan, ditarik oleh magnet, selalu tertarik ke arah AA dan dalam bentuk agak cekung ke arah AA. Jika arus yang datang melalui kumparan magnet listrik itu berubah-ubah besarnya. Maka kekuatan magnet listrik berubah-ubah juga. Perubahan gaya tarik sesuai dengan getaran suara yang dikirim oleh mikrofon. Perubahan gaya tarik menyebabkan diafragma bergetar sesuai dengan getaran suara pengirim. Alat-Alat Yang Menggunakan Prinsip Motor Listrik 1. Kipas angin Alat ini banyak digunakan oleh masyarakat yang tinggal di daerah panas, seperti Jakarta atau Surabaya, dan kota-kota yang dekat dengan kawasan pantai. Di dalam kipas angin terdapat sebuah motor listrik yang berperan untuk memutar baling-baling kipas, di sini as/poros pada motor listrik langsung terhubung dengan baling-baling yang berfungsi menggerakkan udara sehingga menjadi angin yang terhembus ke satu arah. CARA KERJA KIPAS ANGIN Pada umunya cara kerja kipas angin ada pada pemutar kipas angin yang digeerakkan oleh motor listrik. Prinsip yang digunakkan adalah mengubah energi listrik menjadi energi gerak. Dalam sebuah motor listrik terdapat suatu kumparan besi pada bagian yang bergerak beserta sepasang magnet U berbentuk pipih pada bagian yang diam permanen. Listrik yang mengalir pada lilitan kawat dalam kumparan besi akan membuat kumparan besi menjadi sebuah magnet. Karena sifat magnet yang saling tolak pada kedua kutub, gaya tolak menolak magnet antara kumparan besi dan magnet membuat gaya berputar secara periodik pada kumparan besi tersebut. Akibatnya, baling-baling kipas angin yang dikaitkan ke poros kumparan dapat berputar. Penambahan tenaga listrik pada kumparan besi yang akan menjadi gayakemagnetan ditujukkan untuk memperbesar embusan angin pada kipas angin. Pada dasarnya semua jenis kipas angin mempunyai cara kerja yang sama, yang membedakan hanya pada posisi penempatan kipas angin. Berikut jenis-jenis kipas angin yang umumnya digunakan dalam rumah tangga 2. Pompa air listrik As atau poros motor listrik pada mesin pompa air listrik yang berputar akan terhubung dengan roda gigi yang berfungsi menyedot/menarik air dari pipa penyedot dan sekaligus mengalirkan/mendorong air tersebut ke pipa pengeluaran. As tersebut juga akan terhubung dengan kipas yang berfungsi mendinginkan motor. Pompa air biasa digunakan oleh masyarakat untuk mengambil air bersih dari bawah sumur, dari kolam untuk selanjutnya ditampung pada sebuah wadah besar sebagai keperluan manusia baik itu untuk minum ataupun urusan rumah tangga lain Pertanyaan besarnya adalah bagaimanakah sebuah pompa air dapat menyedot dan memompa air? Pada prinsifnya, sebuah pompa air menyedot dan membuang air dengan menggunakan putaran impeler sehingga menimbulkan tarikan, air yang ditarik akan terus menerus menarik air dari dasar sumur untuk dialirkan menuju pipa out. kemudian pada pipa out, impeler akan mendorong air untuk menuju kepenampungan atau pembuangan Jadi pada dasarnya sebuah pompa air bekerja menghisap menyedot dan mendorong air sekaligus dalam sekali kerja
CaraKerja Sistem Suspensi. Mei 24, 2022 oleh Rizal. Cara Kerja Sistem Suspensi terdiri dari serangkaian komponen yang menyerap getaran yang terjadi saat mengendarai kendaraan di jalan. Tujuan dari sistem suspensi adalah untuk mencegah bodi bergetar saat melintasi jalan. Ini meningkatkan kenyamanan berkendara.

Cara kerja mobil listrik sangat berbeda dengan mobil yang menggunakan mesin pembakaran internal. Sistemnya memungkinkan mobil beroperasi dengan lebih senyap, ramah lingkungan, dan memiliki performa berani diadu. Tak bisa disangkal lagi saat ini industri otomotif mulai memasuki era elektrifikasi dengan produknya berupa mobil listrik. Dalam hal ini, mobil listrik yang dimaksud adalah Battery Electric Vehicle BEV atau yang juga biasa disebut full electric. Sebenarnya selain itu masih ada beberapa jenis “mobil listrik” lain, semisal hybrid, plug-in hybrid, dan fuel cell electric. Lebih detail mengenai masing-masing jenis mobil listrik tersebut sudah pernah dibahas dan ulasan kali ini akan lebih fokus pada cara kerja mobil listrik BEV. Isi KontenCara Kerja Mobil ListrikKomponen-Komponen Mobil ListrikKeunggulan Mobil ListrikJumlah Komponen Bergerak Lebih SedikitBersifat Zero EmissionAkselerasi ResponsifMinim Polusi SuaraKekurangan Mobil ListrikHarga Masih Tergolong MahalButuh Proses Membiasakan DiriPasar Bekasnya Belum Terbentuk Secara garis besar mobil listrik dapat bergerak dengan memanfaatkan dorongan motor listrik yang dimilikinya. Keberadaan komponen ini menggantikan mesin pembakaran internal alias Internal Combustion Engine ICE yang umumnya ditemui pada mobil konvensional. Adapun energi yang dibutuhkan oleh motor listrik diambil dari baterai yang lazimnya terletak di bagian bawah mobil. Mayoritas mobil listrik hanya memiliki satu buah motor yang berguna menggerakkan roda belakang atau roda depan. Namun, ada beberapa produk mobil listrik yang juga dilengkapi dua buah motor. Itu artinya mobil akan memiliki kemampuan All Wheel Drive AWD yang akan sangat terasa manfaatnya untuk melewati medan jalan rusak atau sebatas meningkatkan pengendalian. Dari segi pengendalian, mengendarai mobil listrik sebenarnya tak jauh berbeda dengan mobil konvensional terutama yang bertransmisi otomatis. Pada mobil listrik terdapat dua unit pedal yang masing-masing berfungsi sebagai akselerator dan rem. Sebagian mobil listrik memiliki kemampuan untuk dikendarai hanya dengan satu pedal saja. Contohnya pada Hyundai Ioniq 5 di mana fitur ini dinamakan i-Pedal. Ketika pedal akselerator diinjak maka mobil akan melaju sebagaimana umumnya. Namun, ketika pedalnya diangkat tidak ada efek coasting sama sekali. Sebaliknya, mobil akan mengalami “engine brake” sampai benar-benar berhenti. Sistem semacam ini ada hubungannya dengan upaya untuk hemat energi. Karena ketika mobil mengalami deselerasi, motor listrik berubah fungsi menjadi alternator yang mengaliri energi listrik kembali ke baterai. Dengan begitu, aktivitas berkendara akan lebih hemat energi. Komponen-Komponen Mobil Listrik Salah satu keunggulan mobil listrik jika dibandingkan dengan mobil konvensional ialah jumlah komponen bergeraknya jauh lebih sedikit. Hal ini akan mendatangkan keuntungan terkait perawatan rutinnya. Karena tidak ada komponen bergerak seperti piston maka mobil listrik juga tak membutuhkan oli atau pelumas. Adapun komponen mobil listrik yang mesti mendapatkan perhatian ekstra adalah kampas rem. Seperti dijelaskan sebelumnya, dalam hal pengendalian mobil listrik cukup mirip dengan mobil konvensional bertransmisi otomatis. Oleh karena itu bagian pengereman sangat penting untuk menahan lajunya saat kondisi berhenti. Namun, sebenarnya kampas rem mobil listrik juga bisa dihemat lewat beberapa cara. Contohnya pada Hyundai Ioniq 5 terdapat fitur auto hold yang memungkinkan pengguna tak perlu menahan rem ketika mobil sudah dalam kondisi berhenti. Ditambah lagi dengan adanya fitur regenerative braking atau one pedal operation. Pengendara tak perlu terlalu sering menginjak pedal rem selama berkendara jika hanya hendak mengurangi kecepatan. Terlepas dari hal tersebut, mobil listrik memiliki sejumlah komponen utama yang fungsinya perlu diketahui oleh para pemilik. Traction battery pack Komponen ini berfungsi menyimpan energi listrik yang nantinya akan disalurkan ke motor listrik. Selain itu, energi listrik yang didapat oleh mobil ketika melakukan deselerasi juga akan disimpan di komponen ini. Electric motor Komponen ini berfungsi untuk menggerakkan mobil dengan menggunakan energi yang disalurkan dari baterai. Charging port Sesuai namanya, komponen ini berguna untuk mengisi energi listrik ke dalam baterai melalui charger yang telah ditentukan. Power inverter Komponen ini berguna mengubah arus listrik Direct Current DC dari traction battery pack menjadi Alternating Current AC untuk motor listrik. Komponen ini juga bisa melakukan hal sebaliknya untuk menunjang fungsi regenerative braking. Battery auxiliary Komponen yang kerap disebut sebagai aki ini berguna menunjang kebutuhan listrik untuk aksesori kendaraan. Sebabnya traction battery pack secara prinsip hanya berguna menjadi sumber tenaga untuk motor listrik. Keunggulan Mobil Listrik Setelah mengetahui cara kerja mobil listrik, sekarang mari simak keuntungan-keuntungan yang ditawarkannya. Jumlah Komponen Bergerak Lebih Sedikit Jumlah komponen bergerak mobil listrik jauh lebih sedikit dibandingkan dengan mobil konvensional. Hal ini akan membawa manfaat berupa perawatan yang lebih mudah. Sebagai contoh kecil, mobil listrik tidak perlu mengganti oli secara rutin karena memang tidak menggunakannya. Bersifat Zero Emission Berbeda dengan mobil konvensional yang menghasilkan emisi gas buang, mobil listrik tidak demikian. Oleh karena itu mobil listrik bersifat zero emission dan lebih ramah lingkungan. Menariknya lagi, “mobil listrik” fuel cell yang menggunakan bahan bakar hidrogen justru menghasilkan air yang benar-benar bisa diminum. Akselerasi Responsif Jangan anggap remeh performa mobil listrik. Seperti diketahui, motor yang digunakannya mampu menghasilkan torsi instan sehingga mobil dapat berakselerasi dengan responsif. Karakteristik semacam itu akan sangat terasa manfaatnya ketika hendak menyalip kendaraan di depan atau melalui jalanan jalan tanjakan. Minim Polusi Suara Selain bersifat zero emission, mobil listrik juga menawarkan pengalaman berkendara yang lebih senyap. Sebabnya kerja motor listrik tidak menghasilkan suara berderu seperti pada mobil konvensional. Kekurangan Mobil Listrik Di samping kelebihan-kelebihan tersebut, mobil listrik tentunya juga memiliki sejumlah kekurangan, di antaranya Harga Masih Tergolong Mahal Mesti diakui harga mobil listrik untuk saat ini masih tergolong mahal. Pantauan Carmudi, harga mobil listrik termurah saat ini adalah Rp480 jutaan, tapi itu untuk mobil sebuah mobil komersial, DFSK Gelora Electric blind vand, sementara untuk mobil listrik berjenis hatchback atau SUV kompak harga dimulai dari Rp700 jutaan. Butuh Proses Membiasakan Diri Ketika seseorang memutuskan untuk memiliki mobil listrik berarti dirinya harus membentuk kebiasaan baru. Contohnya, mendisiplinkan diri melakukan pengecasan agar tak kehabisan listrik di jalan. Atau berkenalan dengan fungsi-fungsi berkendaranya karena sebagian memang berbeda. Pasar Bekasnya Belum Terbentuk Mobil listrik masih tergolong barang baru di Indonesia. Oleh karena itu pasar bekasnya belum terbentuk. Pengaruhnya bagi pemilik atau calon pemilik adalah terkait harga jual bekasnya yang belum menentu. Foto Carmudi Demikianlah ulasan mengenai cara kerja mobil listrik termasuk serba-serbinya yang ternyata pun punya sejarah panjang. Suka atau tidak kehadiran era mobil listrik sudah tinggal menunggu waktu saja. Masyarakat perlu mempersiapkan diri untuk hal tersebut. Termasuk memahami teknologi yang digunakan atau produk-produk mobil listrik yang saat ini beredar. Saat ini harga mobil listrik masih mahal dikarenakan baterainya yang memiliki harga selangit. Namun, pada saatnya nanti harga baterai tersebut kemungkinan akan menjadi lebih terjangkau sehingga membuka peluang bagi lebih banyak orang untuk memilikinya. Penulis Mada Prastya Editor Dimas Post Views 3,431

\npada kendaraan prinsip kerja elektromagnetik digunakan pada komponen
Alternatorsendiri memanfaatkan prinsip kerja elektromagnetik yang memegang peranan penting pada kelistrikan kendaraan agar tetap awet dan memiliki daya listrik yang cukup. Nah untuk cara kerja Alternator sendiri adalah mengubah energi mekanik menjadi energi listrik.
Motor listrik diharapkan bisa menggantikan sepeda motor konvensional yang berbahan bakar minyak BBM. Motor listrik dianggap memiliki lebih banyak keunggulan dibanding motor jenis konvensional. Semakin banyak penggunaan dan munculnya produk-produk baru motor listrik, membuat penasaran mengenai prinsip atau cara kerjanya. Secara teori, cara kerja motor listrik sangat berbeda dengan motor konvensional. Dalam pengoperasiannya, motor listrik tetap mampu memberikan performa yang sama, bahkan lebih baik. Tertarik untuk mengetahuinya? Simak penjelasan prinsip kerja motor listrik berikut ini. Baca juga Motor Listrik Uwinfly X6 Bisa Dibeli Tak Lebih dari Rp20 Juta, Fitur Lengkap & Desain Gagah! Komponen Utama Motor Listrik Motor listrik menggunakan sumber daya listrik sebagai energi untuk menghasilkan gerakan. Selain ramah lingkungan, biaya perawatannya jauh lebih murah. Motor listrik sendiri terdiri dari beberapa komponen utama, yaitu 1. Motor Listrik Dalam mengoptimalkan kendaraan listrik roda dua, ada beberapa komponen yang penting untuk diperhatikan. Salah satunya adalah motor listrik itu sendiri sebagai penggerak. Seperti mesin pada motor konvensional, motor listrik memiliki peran yang sangat penting. Tegangan yang dihasilkan oleh motor listrik umumnya berkisar antara 60-72 volt dengan daya sebesar 1kW-3kW. 2. Baterai Baterai adalah sumber tenaga utama agar motor listrik dapat berjalan. Baterai motor listrik yang kebanyakan digunakan di Indonesia sendiri ada dua jenis, yaitu lead acid dan lithium ion. Perlu diketahui, harga baterai pada motor ramah lingkungan merupakan yang termahal dibanding komponen-komponen lainnya, lho. Harganya bahkan bisa setengah dari harga total motor listrik yang dijual di Tanah Air. 3. Stator/Armature Coil Stator motor listrik atau Armature Coil merupakan salah satu komponen utama pada motor listrik. Sebab, komponen akan bersinggungan langsung dengan kinerja motor, geng. Bentuknya sendiri berupa lilitan tembaga statis yang terletak mengelilingi poros utama. Fungsi stator sendiri adalah untuk membangkitkan medan magnet di sekitar rotor. Biasanya setiap motor itu memiliki 3 buah stator coil. Namun, itu tergantung pada jenis-jenis motor listrik itu sendiri. Masih ada banyak komponen utama pada motor listrik lainnya yang penting untuk diketahui. Kunjungi artikel di bawah ini untuk mendapatkan informasi tersebut secara lengkap. 10 Komponen Motor Listrik Paling Utama Beserta Fungsinya, Bukan Cuma Baterai! Lebih ramah lingkungan dari motor bensin, kira-kira apa saja ya komponen motor listrik? Buat yang belum tahu, simak artikel Jaka berikut ini! LIHAT ARTIKEL Bagaimana Prinsip Kerja Motor Listrik? Motor listrik menggunakan prinsip kerja induksi elektromagnetik dengan sumber energi dari baterai yang dialirkan ke magnet untuk menggerakkan poros agar berputar. Cara kerja motor listrik lebih sederhana dibanding motor bensin. Motor listrik memiliki cara kerja yang berbeda-beda tergantung pada jenisnya. Ada tiga jenis motor listrik yang umum digunakan, yaitu motor listrik DC, motor listrik induksi, dan motor listrik sinkron. Prinsip Kerja Motor Listrik DC Motor listrik DC bekerja dengan memanfaatkan dua unit utama, yaitu stator dan rotor. Stator terdiri dari kumparan medan dan rangka yang tidak dapat berputar, sedangkan rotor terdiri dari kumparan jangkar yang dapat berputar. Prinsip kerja motor listrik DC didasarkan pada penggunaan elektromagnet, di mana arus listrik dialirkan pada kumparan hingga mencapai permukaan magnet utara. Setelah mendapatkan aliran listrik, magnet akan bergerak dari utara ke kutub selatan. Prinsip Kerja Motor Listrik Induksi Motor listrik jenis induksi menggunakan prinsip Gaya Lorentz untuk menimbulkan arus listrik pada stator dan rotor. Prinsip ini menghasilkan gaya elektromagnetik yang memicu putaran rotor. Motor induksi juga terdiri dari dua bagian utama yaitu stator dan rotor. Stator adalah bagian yang tidak bergerak dan terdiri dari belitan tumpang tindih, sedangkan rotor membawa belitan utama. Prinsip Kerja Motor Listrik Sinkron Motor listrik sinkron tidak bergantung pada arus industri agar dapat beroperasi. Cara kerja motor listrik sinkron didasarkan pada kecepatan tetap dengan adanya frekuensi tertentu. Cara kerja motor listrik sinkron sangat dipengaruhi oleh adanya interaksi antara medan magnet stator dan rotor. Medan magnet stator merupakan medan magnet yang dibangkitkan oleh arus listrik yang mengalir pada kumparan stator. Motor listrik bekerja berdasarkan prinsip elektromagnetik di mana medan magnet dan arus listrik saling berinteraksi untuk menghasilkan gerakan. Prinsip kerja motor listrik memiliki beberapa keuntungan dibandingkan dengan motor berbahan bakar. Baca artikel dan berita menarik dari JalanTikus lainnya di Google News Baca juga artikel Mobil Tesla Termurah, Motor Listrik Murah Terbaik, atau artikel menarik lainnya dari Ilyas. ARTIKEL TERKAIT Bukalapak Hilang dari Play Store, Ini Aplikasi Jual Beli Online Terbaik Lainnya! Cara Jualan Online di Facebook Bagi Pemula, Biar Laris Manis! 7 Situs Jual Beli Online Terbaik dan Terpercaya di Indonesia Cara Jualan Online Tanpa Modal dan Laris Terlengkap 2021 Jaminan Sukses! 7 Adegan Terbaik di Seri Film Fast & Furious, Penuh Aksi Menegangkan!

Padakendaraan, prinsip kerja elektromagnet digunakan pada komponen? Transistor Resistor . Karburator Relay Kopling Jawaban yang benar adalah: B. Resistor. Dilansir dari Ensiklopedia, pada kendaraan, prinsip kerja elektromagnet digunakan pada komponen Resistor.

Advertisement Sistem starter berfungsi sebagai sistem penyalaan mesin pada kendaraan. Sistem starter diperlukan bagi kendaraan karena mesin mobil atau motor tidak dapat hidup dengan sendirinya, melainkan perlu tenaga awal untuk memicu pembakaran pertama. Secara umum, ada dua macam sistem starter yakni ; Sistem starter mekanis, ini menggunakan tenaga manusia untuk memutar poros engkol mesin contohnya kick starter pada sepeda motor. Sistem electric starter, kalau ini sudah menggunakan motor listrik untuk memutar poros engkol sehingga kita hanya menekan tombol start saja. Sistem starter electric saat ini sudah hampir digunakan pada semua jenis kendaraan terutama mobil. Oleh sebab itu, di artikel ini kita hanya akan membahas cara kerja sistem starter electric pada kendaraan. Prinsip Kerja Electric Starter Sistem starter elektrik menggunakan bantuan motor listrik untuk memutar poros engkol. Prinsip kerjanya, sebuah motor listrik akan ditempatkan pada samping flywheel yang memiliki gerigi. Lalu sebuah rangkaian kelistrikan akan dihubungkan dari aki ke motor starter. Sehingga, ketika rangkaian diaktifkan motor starter akan berputar dan memicu terjadinya pembakaran pertama pada mesin. Komponen rangkaian starter elektrik Aki, berfungsi sebagai sumber arus listrik Relay, berfungsi untuk menjembatani arus dari baterai langsung ke motor tanpa melewati saklar Fuse, berfungsi sebagai pengaman rangkaian untuk menghindari kelebihan arus listrik Starter switch, berfungsi sebagai tombol untuk mengaktifkan rangkaian starter elektrik Solenoid starter/starter clutch, berfungsi untuk menghubungkan dan memutuskan roda gigi antara motor listrik dan flywheel. Motor starter, berfungsi sebagai pengubah energi listrik yang masuk ke energi rotasi menggunakan prinsip elektromagnetik. Cara Kerja Rangkaian Starter Elektrik Sistem starter elektrik tidak terus berputar, melainkan sistem ini otomatis berhenti saat mesin sudah hidup. Oleh sebab itu, pada sistem starer terdapat starter clucth yang berfungsi untuk menghubungkan gigi starter saat akan memutar flywheel dan memutuskan perhubungan gigi starter saat mesin sudah berhasil hidup. Bagaimana cara kerjanya ? 1. Dalam posisi Off kunci kontak Off/On Pada saat rangkaian starter off, maka rangkaian kelistrikan akan terputus pada bagian relay. Saat ini, ada jalur kelistrikan dari aki, masuk menuju terminal 85 relay lalu keluar dari output 86 relay dan terhenti ke saklar tanpa sampai ke masa. Akibatnya, aliran listrik tidak akan terjadi sehingga terminal 30 dan 87 pada relay tidak akan terhubung. Karena dua terminal ini tidak terhubung maka arus listrik dari aki tidak akan mengalir ke motor starter. 2. Saat kunci kontak diputar ke ST Ketika kita memutar kunci ke ST, maka saklar akan menghubungkan arus listrik ke masa. Sehingga, akan ada aliran listrik dari aki, masuk ke terminal 85 relay, melewati coil didalam relay, keluar dari terminal 86 relay, menuju saklar dan sampai ke negatif aki. Didalam relay, ada coil yang apabila dialiri listrik akan timbul gaya megnet. Kemagnetan ini, akan menarik plat logam yang terletak diatas coil. Saat plat tersebut tertarik hasilnya terminal 30 dan 87 relay akan terhubung. Hal ini akan menimbulkan aliran listrik dijalur lain, jalurnya dari aki, masuk ke fuse, masuk ke terminal 30 relay, keluar dari terminal 87 relay, masuk ke starter clutch, dan sampai ke motor starter. Sehingga motor starter berputar. Rangkaian kelistrikan didalam motor starter Mungkin dibenak anda terlintas pertanyaan, bagaimana motor starter bisa memutar poros engkol ? Pada motor starter, ada dua komponen utama yakni starter swicth dan motor listrik. Arus dari relay stater itu pertama kali masuk ke starter switch sebelum masuk ke motor. Ada tiga terminal pada starter switch, yakni ; Terminal 50, tempat masuknya arus listrik dari relay starter Terminal 30, tempat masuknya arus besar tanpa relay langsung dari terminal positif aki Terminal C, output arus dari starter switch yang terhubung ke motor starter. Arus dari relay starter pertama kali masuk ke terminal 50 starter switch, lalu arus listrik akan melewati pull in coil dan hold in coil. Dua buah coil ini akan menghasilkan kemagnetan yang kuat saat dialiri arus listrik, kemagnetan ini akan menggerakan inti besi didalam coil untuk menghubungkan gigi pinion starter agar terhubung ke flywheel. Selain itu, gerakan inti besi ini juga akan menggerakan sebuah plat didalam starter swicth untuk menghubungkan terminal 50 dan terminal C. Akibatnya, arus besar yang sudah stand by di terminal 30 akan langsung mengalir kedalam motor starter melewati terminal C. inilah yang membuat motor starter berputar. 3. Saat kunci pada posisi ON dan mesin hidup Ketika mesin berhasil hidup, maka secara otomatis kita melepas tekanan pada tombol starter. Ini akan membuat arus di terminal 50 pada starter swicth menghilang karena relay starter terputus. Akibatnya hold ini coil dan pull in coil juga kehilangan arus listrik, ini akan membuat inti besi kembali ke posisi sebelumnya. Kembalinya inti besi didalam starter swicth akan membuat hubungan terminal 50 dan terminal C, selain itu kembalinya inti besi ini juga akan memutuskan hubungan antara pinion gear stater dengan flywheel. Sehingga meski flywheel berputar kencang, motor starter tidak akan lebih jelas lagi, anda bisa simak video animasi dibawah Demikian artikel mengenai cara kerja sistem starter pada mobil dan sepeda motor. Semoga bisa menambah wawasan kita semua. Facebook Twitter Whatsapp
. 347 301 392 474 42 407 461 424

pada kendaraan prinsip kerja elektromagnetik digunakan pada komponen