Buku kesusastraan Indonesia baru yang mula-mula diterbitkan oleh Balai Pustaka ialah Azab dan Sengsara karangan Merari Siregar dalam tahun 1920. Balai Pustaka bertugas untuk menerbitkan buku-buku dan menyebarkannya untuk bacaan rakyat. Hal ini dimaksudkan untuk menyaingi atau mengatasi usaha-usaha penerbit partikulir yang beredar dan biasanya merupakan bacaan ringan, yang berpengaruh kurang
Novel Azab dan sengsara merupakan novel klasik karya Merari Siregar yang ditandai dengan penggunaan bahasa melayu yang kental pada ceritanya. Novel setebal 123 halaman ini pertama kali diterbitkan pada tahun 1920 oleh Balai Pustaka. Merari Siregar lahir di Sipirok pada tanggal 13 Juli 1896 dan sempat bersekolah di Kweekschool Oost en West
Karya terkenal dari angkatan ini di antaranya "Siti Nurbaya" dan "Azab dan Sengsara" 3. Angkatan Pujangga Baru. Angkatan Pujangga Baru lahir dengan terbitnya majalah Poedjangga Baroe pada tahun 1933. Karya sastra pada angkatan Pujangga Baru mulai menyinggung mengenai masalah nasionalisme dan kesadaran berbangsa.
Unsusr-unsur Intrinsik Novel Judul buku : Azab dan Sengsara Pengarang : Merari Siregar Cetakan : Cetakan Pertama Tahun 1930-an Tema : Kehidupan Seorang Gadis Tokoh : 1. Mariamin adalah seorang gadis yang cantik dan baik hati. 2. Aminudin adalah seorang anak yang berbudi pekerti luhur sopan santun dan sangat pintar. 3.Kelas : XI IPA 1 TUGAS STATISTIKA SK 1 KD 1 3B Soal: Setiap siswa mencari soal dan menyelesaikannya yang berkaitan dengan menghitung nilai nilai kuartil, desil, dan persentil, baik dari data tunggal maupun data kelompok, serta menuliskan penafsiran dari masing-masing hasil perhitungan tersebut. A. Kuartil 1) Data Tunggal a. Tentukan Q1, Q2, dan Enam tahun kemudian dia turut memelopori pengakuan bangsa, tanah air dan bahasa Indonesia sebagai dasar persatuan Indonesia. Jauh sebelum terbit roman-roman Balai Pustaka di Indonesia telah tumbuh dan berkembang sastra Melayu-Tionghoa. Kesusastraan Melayu-Tionghoa sudah ada sejak 1870, sedangkan kesusastraan Indonesia modern baru muncul belakangan. . 222 300 61 304 278 247 180 481